Efek Samping Kosmetik

Advertise

Efek Samping Kosmetik

Seiring dengan semakin berkembangnya produk2 kosmetik, baik kosmetik rias atau perawatan, yg beredar dipasaran bebas maupun klinik2 kecantikan, telah memberikan lebih banyak pilihan bagi para pemakai / masyarakat luas. Gencarnya publikasi baik yang berupa iklan di media massa/ elektronik ataupun yang bersifat non formal (dari mulut ke mulut) semakin menggoda untuk mencoba berbagai produk secara bergantian dengan tujuan untuk mencapai hasil yg ditawarkan secara cepat.

Tuntutan untuk berpenampilan lebih baik, nampak sehat, segar dan bersih bersinar memang sudah menjadi suatu kebutuhan. Usaha2 untuk mencapai ini semua, setidaknya dilakukan secara rasional, dan bila dirasakan mulai bermasalah, sebaiknya dating berkonsultasi pada ahlinya sehingga bisa mendapatkan solusi yang tepat

Kosmetika ideal : bebas dari sifat-sifat komedogenik, aknegenik, iritan dan alergenik.

Kondisi yan tidak mungkin tercapai.

Komedogenik à Menimbulkan Komedo

Acnegenik à Menimbulkan Jerawat

Iritasi à Tergantung pada

1. keutuhan kondisi stratum corneum

(sel lapisan tanduk)

2. konsentrasi bahan iritan

3. lama kontak

Alergenik à Sering terjadi pada kulit /bagian kulit yang sensitive

Pemakaian bahan apapun, mempunyai resiko munculnya sesuatu hal yang tidak diharapkan, yang disebut efek samping. Efek samping, ada yang bisa diperkirakan berdasarkan bahan aktifnya, ada yg tidak bisa diperkirakan. Dan semua itu sifatnya sangat individual, artinya tergantung pada sensitifitas kulit tiap2 orang.

Berbagai reaksi efek samping yang sering muncul :

  1. Akne Kosmetika

Bentukkan menyerupai jerawat biasa, yang muncul setelah pemakaian suatu bahan. Biasanya mruntus kecil2, menyebar ditepian wajah, kadang2 terasa gatal.

  1. Dermatitis Kontak Alergi

Kulit menjadi merah, gatal, terkadang bentol2 bisa sampai bengkak yang dirasakan kulit menebal dan kaku. Reaksi ini muncul setelah ebberapa kali (>1x) pemakaian.

  1. Dermatitis Kontak Iritan

Kulit menjadi merah, pedih atau panas, mengelupas bisa sampai retak2 dan bengkak2 yang juga dirasa sebagai kulit menbal, kaku dan kencang. Reaksi ini dapat langsung muncul pada pemakaian pertama atau setelah beberapa kali.

  1. Dermatitis Foto Kontak Alergi

Reaksi yang umumnya terjadi di area yang terpapar sinar matahri dan sebelumnya sudah diolesi bahan penyebab alergi. Sedangkan bag kulit yg lain diolesi bhn yg sama namun tdk terpapar sinar matahari, tdk terjadi apa2.

  1. Munculnya bercak2 coklat – hitam

Disebabkan oleh bahan2 tertentu yg dipakai terus menerus dalam jangka waktu lama. Biasanya kejadian ini dipengaruhi juga oleh tipe warna kulit (lebih gelap, lebih cepat atau mudah timbul).

Kondisi2 tersebut diatas perlu diketahui masyarakat luas sehingga bila bisa lebih awal mengantisipasi kejadian efek samping tersebut dan segera menghentikan bahan yg sedang dipakai, bila perlu minta pertolongan dokter.

Cukup memprihatinkan, ada anggapan bahwa terjadinya efek samping seperti reaksi alergi dan iritasi (yang seringkali terjadi bersamaan) merupakan suatu proses perawatan kecantikan yang harus dilalui sebelum menjadi lebih bagus. Bahkan sampai terjadi pembengkakan, pemakaian tetap dilanjutkan. Hal2 seperti ini harus diluruskan dan dipahami betul oleh masyarakat luas. (olleh dr. radijanti, SpKK)

Adverise

0 comments:

 
Mas Mintos News © 2010 | Designed by Chica Blogger & editted by Blog Berita | Back to top